Sejak pagi Aula Utama Kampus Unisba sudah diisi oleh stan-stan mahasiswa yang memamerkan ide bisnis mereka melalui acara Mini Expo Jaya 2023.
Acara yang berlangsung Kamis (22/06/2023) ini merupakan puncak dari Mata Kuliah Kewirausahaan Program Studi Akuntansi Unisba.
Andhika Anandya, salah satu dosen dari tim dosen pengampu mata kuliah kewirausahaan menuturkan, ide bisnis yang diimplementasikan ini tidak sekadar berjualan, ide bisnis ini juga memberikan dampak bagi masyarakat.
“Ide bisnis bukan sekadar jualan, tetapi dengan nilai dan tujuan yang baik, agar ide bisnis yang inovatif dan kreatif, tidak hanya memiliki potensi bisnis yang kuat, tapi juga dampak yang positif bagi masyarakat,” kata Andhika.
Selain itu, acara ini juga sebagai bentuk pertanggungjawaban para mahasiswa kepada masyarakat bahwa ide besar harus diberitakan.
Maka acara ini menjadi perayaan ide besar atas bisnis yang sudah mereka buat dan kembangkan di ruang kuliah.
Acara ini mendatangkan pemateri untuk sharing session terkait bisnis yang mereka tekuni dengan tujuan dapat memperkaya sudut pandang mahasiswa tentang berwirausaha. Terdapat pula pemateri yang berasal dari alumni program studi Akuntansi Unisba.
Para pemateri masing-masing CEO Beritabaik.id Avitia Nurmatari, CEO Botania Agustina, CIO Infia Group Noviar, Founder Moonphase.id Bambang Jayadimaja (alumni’15), Owner Roti Bakar & Kukus Elvitasari Bread House Elvita Puspitasari (alumni’12).
Terdapat 38 stan dari empat kelas kewirausahaan dan business creativity, dengan kategori bisnis yang setidaknya bermuatan nilai sustainability, kearifan lokal, dan pendidikan.
Stan ide bisnis ini di antaranya ada Hasta Karya, mainan edukasi, jasa servis mainan dan olah plastik, jasa upcycle pakaian, jamu dan warung nusantara, dan masih banyak lagi.
Selain mahasiswa, terdapat stan alumni dan eksternal dari bisnis kecil hingga besar yang diharapkan dapat menjembatani para mahasiswa berinteraksi dengan pelaku bisnis. Mini Expo Jaya 2023 merupakan kolaborasi antara dosen dan mahasiswa yang terkait.
Andhika berharap kegiatan ini dapat menjadi langkah awal serta membuka peluang kreativitas berwirausaha yang tidak hanya memiliki nilai akademis, namun juga memberikan dampak yang positif.
“Kami berharap acara ini dapat menjadi langkah awal yang inspiratif bagi mereka dan membuka peluang bagi pengembangan kreativitas serta wirausaha di kalangan mahasiswa Akuntansi, mendorong mahasiswa untuk mengembangkan ide bisnis yang tidak hanya memiliki nilai akademis tetapi juga memiliki potensi bisnis yang kuat, inovasi yang relevan, dan dampak yang positif bagi masyarakat,” tutup Andhika.***
Acara ini pun menjadi wadah bagi mahasiswa untuk menuangkan sekaligus memamerkan ide bisnis mereka kepada khalayak luas. Acara ini pun tak hanya menyuguhkan ide bisnis mahasiswa yang berbentuk stand bisnis, namun juga terdapat seminar bisnis, kewirausahaan dan juga penampilan dari mahasiswa aktif Proram Studi Akuntansi.
Pada acara “Mini Expo Jaya! 2023” ini terdapat lima pebisnis & wirausahawan hebat yang menjadi pemateri, yaitu Avitia Nurmatari sebagai CEO Berita Baik, M Noviar Rahman sebagai CEO Infia Group, Agustina Ciptarahayu sebagai CEO Botanina, Bambang Jayadimaja sebagai Founder dari Moonphase Wedding Dokumentasi & Rumi Studio dan Elvita Puspitasari sebagai Owner Roti Bakar.
Pada acara ini terdapat 39 Stand bisnis, meliputi bidang makanan, minuman, barang, dan jasa. Salah satunya adalah yang menjadi stand terbaik dalam “Mini Expo Jaya! 2023” yaitu stand dari Sistem Informasi – Unit Kegiatan Mahasiswa (Si-U). SI-U merupakan bisnis yang berjalan di bidang jasa yang berbasis Microsoft Excel yang bertujuan untuk melakukan pengendalian (Internal Control) untuk Unit Kegiatan Mahasiswa. Adapun isi dari SI-U ini seperti profil organisasi, surat masuk dan keluar, laporan arus kas (keuangan), dan data anggota.
Thariq Akbar Maulana sebagai CEO dari SI-U menyatakan bahwa target pasar SI-U bukan hanya Unit Kegiatan Mahasiswa, namun memiliki target pasar lainnya yaitu Organisasi Masyarakat karena komponen yang dibutuhkan dan dilakukan oleh Organisasi Masyarakat tidak jauh dari Unit Kegiatan Mahasiswa.(Nawal Nabillah Agfar/BNN)